Jakarta, Harian Umum - Pelantikan Anies Baswedan-Sandiaga Sallahuddin Uno sebagai gubernur dan wagub DKI Jakarta periode 2017-2023 oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Senin (16/10/2017), berjalan lancar.
Sayang, serah terima jabatan (Sertab) yang kemudian dilakukan di Balaikota DKI tidak dihadiri mantan Gubernur Djarot Syaiful Hidayat dan Ketua DPRD Eddy Prasetyo Marsudi.
"Info yang kami dapat, keduanya tidak hadir karena sedang liburan," ujar Ketua Forum Kewaspadaan Dini (FKDM) Rico Sinaga yang hadir di antara undangan di Balaikota.
Presiden Jokowi melantik Anies-Sandi tepat pukul 16.00 WIB, diawali dengan penyerahan petikan Surat Keputusan Presiden tentang pelantikan kepada Anies-Sandi.
Usai dilantik, Anies-Sandi langsung ke Balaikota dan disambut dengan tari-tarian serta sorak sorai dan pekik "Allahuakbar!" ribuan pendukungnya yang memadati halaman Balaikota.
Meski Djarot dan Eddy tak hadir, Sertijab yang digelar pada pukul 18.00 WIB di aula Balai Agung, tetap meriah. Bahkan karena saking banyaknya pendukung Anies-Sandi yang datang, tamu yang boleh memasuki Balai Agung hanya yang memiliki kartu undangan.
Sertijab dihadiri mantan Plt Gubernur DKI yang juga Irjen Otda Kemendagri Soni Soemarsono, serta empat wakil ketua DPRD DKI, yakni Abraham "Lulung" Lunggana, M Taufik, Triwisaksana, dan Ferial Sofyan.
Dalam sambutannya, Anies mengatakan bahwa ia dan Sandi akan menjalankan amanat yang diberikan warga Jakarta dengan sebaik-baiknya.
"Terima kasih kepada bapak-bapak yang dalam lima tahun ini menjalankan tugas sebagai gubernur Jakarta, yakni Pak Djarot Syaiful Hidayat, Bapak Basuki Tjahaja Purnama dan Bapak Joko Widodo. Birokrasi tidak tergantung pada siapa yang memimpin, tapi terus menerus mengabdi kepada negara," katanya.
Mantan Mendikbud ini mengaku sudah tak sabar untuk bekerja karena telah enam bulan mempersiapkan diri.
"In sya Allah Jakarta akan lebih baik," tutupnya. (rhm)