Jakarta, Harian Umum - Kenaikan anggaran Rencana Kegiatan Tahunan (RKT) DPRD DKI yang terus digulirkan anggota dewan mendapat reaksi keras dari partai-partai di wilayah Jakarta. Kali ini penolakan tersebut datang dari DPD Partai Demokrat.
Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta, Santoso mengatakan bahwa pihaknya menugaskan Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI untuk menolak kenaikan anggaran kegiatan dan kenaikan fasilitas lain DPRD DKI Jakarta pada masa pemulihan ekonomi saat pandemi Covid-19 ini.
"Sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta maka secara tegas saya ingatkan agar anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI baik yang ada diunsur pimpinan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) ataupun anggota biasa semuanya harus fokus bekerja untuk kepentingan rakyat," katanya di Jakarta, Sabtu (5/12/2020).
"Kita ini sedang prihatin, ekonomi sedang lesu akibat terimbas Covid-19, tidak etis kalau DPRD minta naik fasilitas & tunjangan lainnya termasuk penambahan volume kegiatan DPRD, itu akan menyakiti hati rakyat," ungkapnya.
Hal tersebut disampaikan Santoso menyusul telah beredar lembaran dokumen kenaikan anggaran RKT 2021 DPRD DKI yang mencapai sekitar Rp. 8 Milyar per anggota untuk masa kerja satu tahun.
Meskipun informasi besaran anggaran ini dikatakan masih simpang siur, namun menurutnya, jika anggaran untuk volume dan kegiatan DPRD naik secara signifikan dalam situasi saat ini, hal itu menunjukan ketidak pedulian dewan terhadap rakyat di DKI Jakarta.
Anggota DPR RI komisi III ini menyebutkan bahwa sikap penolakan partainya ini akan disampaikan pada Pandangan Umum Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta tentang RAPBD 2021.
Santoso memastikan pihaknya di Partai Demokrat akan selalu memperjuangakan APBD DKI agar penggunaanya memihak kepada rakyat. Menurutnya, harapan rakyat merupakan perjuangan Partai Demokrat sesungguhnya.
"Sikap penolakan ini akan disampaikan oleh Partai Demokrat DKI Jakarta pada Pandangan Umum Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta tentang RAPBD tahun 2021 oleh Fraksi Partai Demokrat," sebutnya
"Partai Demokrat DKI Jakarta beserta jajarannya ditingkat akar rumput akan terus bersama rakyat memperjuangkan APBD DKI Jakarta yang penggunaannya diutamakan untuk kesejahteraan dan pembangunan yang berpihak pada rakyat. Harapan Rakyat Perjuangan Demokrat itulah yang diutamakan," pungkasnya. (hnk)