Jakarta, Harian Umum - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Musakkir Sarira, meninggal dunia dengan luka tusuk. Politisi asal PDI-Perjuangan meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah Kolaka pukul 16.00 WITA, Rabu, 18 Oktober 2017.
Kapolres Kolaka Utara AKBP Bambang Satriawan membenarkan hal tersebut. Ia belum dapat memastikan penyebab kematian Musakkir. Namun, dari hasil visum luar, polisi menemukan kejanggalan. Di tubuh korban terdapat luka tusuk yang diduga diakibatkan benda tajam di bagian dada sebelah kanan.
Polisi akan melakukan autopsi untuk mencari tau penyebab meninggalnya ketua DPRD tersebut. Dokter yang akan melakukan autopsi dari Kendari sudah menuju Kolaka Utara.
“Rencananya autopsi besok dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian. ” ujar Bambang
Polisi saat ini sudah mengamankan barang bukti berupa benda tajam dan baju berlumuran darah. Polisi juga sudah memeriksa empat orang saksi. Salah satunya isteri korban.
“Kami melakukan pengembangan untuk mensinkronkan infromasi,” tutur Bambang.
Di informasikan salah satu keluarga korban yang enggan disebutkan namanya Sakir Sarira meninggal dunia di rumah sakit usai menjalani perawatan medis, korban terjatuh dari kamar mandi hingga menyebabkan terluka di bagian dada. Korban pun langsung dilarikan ke rumah sakit setempat. Namun dokter tidak mampu menangani kondisi korban. Pada Rabu sore korban menghembuskan napas terakhirnya. Jenazah korban sudah berada di rumah duka di Lasusua Kolaka Utara.