Jakarta, Harian Umum - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan sekitar 1.327.246 siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) mengikuti Ujian Nasional(UN) mulai hari ini 3 April sampai 6 April nanti. kata Kepala Pusat Penilaian Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Nizam, di Jakarta, Senin (03/04/2017).
Mereka terdiri dari 150.855 peserta ujian nasional kertas pensil (UNKP) dan 1.176.391 peserta ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
"Tahun ini, SMK yang mengikuti UNBK lebih banyak atau 9.829 sekolah atau 78,58 persen sekolah dan hanya 2.680 SMK ," kata dia.
Nizam berharap pelaksanaan UN tingkat SMK berjalan lancar dan tanpa ada kecurangan.
"Kami menghimbau peserta UN untuk jujur dalam mengikuti UN," katanya
DKI Jakarta
Sementara itu Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bowo Irianto mengatakan penyelenggaraan UN 2017 digelar berdasarkan Permendikbud Nomor 3 Tahun 2017.
Sebanyak 64.852 siswa dari 584 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di DKI Jakarta akan mengikuti Ujian Nasional (UN)
"Tahun ini kita terapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk seluruh SMK, SMA/MA, SMP/MTs," kata Bowo, Sabtu 1 April 2017
Dia menjelaskan, saat ini jumlah komputer di sekolah masih satu banding tiga dengan jumlah siswa. Oleh karena itu pelaksanaan ujian tiap mata pelajaran akan dibagi dalam tiga sesi.
Pada hari pertama, akan digelar ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari kedua Matematika, ketiga Bahasa Inggris dan terakhir teori kejuruan.
Setiap hari sesi pertama UN akan dimulai pukul 07.30-09.30 WIB, disusul sesi selanjutnya pukul 10.30-12.30 WIB dan ketiga pada pukul 14.00-16.00 WIB.
Untuk UN tingkat SMK tahun ini tetap menguji empat mata pelajara yaitu matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan teori kejuruan, kemudian pendidikan agama, pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan, serta keterampilan komputer.