TANGSEL, HARIAN UMUM - Warga Villa Mutiara, Kelurahan Pondok Jagung Timur, Kecamatan Serpong Utara yang terdampak banjir dari luapan Kali Angke, kuatir akan adanya ular dan tindak kejahatan.
Dikatakan salah seorang Ketua RW, Abdilah bahwa saat ini hal yang paling dikuatirkan adalah ular. Karena tidak banjir saja kita sudah sering nemuin ular. Sekarang, ada warga yang ngga berani masuk, karena diduga ada ular didalam rumahnya," kata Abdilah saat ditemui di lokasi, Rabu (1/1/2020).
Abdilah menuturkan, ketinggian air pada siang tadi sekira 1,2 meter. Namun saat ini, kondisi air sudah mulai surut.
"Tadi siang sampai 1 meter 20. Itu pun, 1 meternya ada didalam rumah. Sekarang sudah mulai surut," ujarnya.
Abdilah menambahkan, untuk mengantisipasi tindak kejahatan yang dimungkinkan terjadi, pihaknya bersama warga sepakat untuk berjaga-jaga, khususnya kaum pria.
"Ya untuk mengantisipasi hal itu (maling), saya berkoordinasi dengan warga untuk berjaga-jaga. Jangan meninggalkan rumah, khususnya bapak-bapak dan pemuda," tuturnya.
"Kalau untuk ibu-ibu dan anak-anak, memang sudah kami perintahkan untuk mengungsi sejak pagi tadi. Jadi tinggal bapak-bapak dan pemuda-pemuda saja yang tinggal," pungkasnya.
Diketahui, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie sempat menengok kondisi banjir yang terjadi di Perumahan Villa Mutiara tersebut pada pukul 13.00 wib.
Hingga kini, sedikitnya 5 perahu karet sudah diterjunkan untuk membantu mengevakuasi warga.







