Medan, Harian Umum- Koordinator Kelompok Relawan Digital Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Portal ERAMAS), Anthony Leong, optimis ERAMAS akan memenangi Pilkada Sumatera Utara, Rabu (27/6/2018), jika tidak ada kecurangan, sehingga keduanya menjadi gubernur dan Wagub Sumut untuk periode 2018-2023.
“Hampir semua survei menempatkan elektabilitas Pak Edy unggul dibandingkan Pak Djarot. Begitu pula analisis Big Data dan survei internal yang kami himpun. Insya Allah besok kami menang jika tidak ada kecurangan,” kata Anthony kepada harianumum.com melalui pesan elektronik, Selasa (26/6/2018).
Ia mencatat, ada lima lembaga survei yang menyatakan elektabiltas ERAMAS unggul meninggalkan DJOSS (Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus), yakni LSI (Lingkaran Survei Indonesia), Indo Barometer, CEPP (Center For Election and Political Party) Fisip USU (Universitas Sumatera Utara), Stratakindo, dan LSPI (Lembaga Survei Politik Indonesia).
Berikut hasil survei kelima lembaga survei itu terkait elektabilitas kedua pasangan calon;
- LSI: RAMAS 43,3%, DJOSS 23,4%
- Indo Barometer: ERAMAS 36,1%, DJOSS 26,9%
- CEPP Fisip USU: ERAMAS 53,15%, DJOSS 35,7%
- Stratakindo: ERAMAS 46,77%, DJOSS 37,22%
- LSPI: ERAMAS 54,22%, DJOSS 40,13%
Anthony mengimbau semua pihak agar menjaga suasana kondusif karena pesta demokrasi seperti Pilkada, merupakan pesta rakyat yang membawa kegembiraan bagi rakyat.
“Sekali lagi pesta demokrasi ini jangan dicederai dengan kecurangan seperti money politic atau bagi-bagi sembako. Mari sambut pesta rakyat dengan turut melahirkan pemimpin yang amanah nantinya dan Sumut Bermartabat ke depan,” pungkas dia.
Seperti diketahui, ERAMAS merupakan paslon yang diusung Gerindra, PKS dan PAN, sementara DJOSS diusung koalisi PDIP dimana di dalamnya ada Golkar, Hanura, PKB, PKPI, PKB dan NasDem. (rhm)