• Polhukrimkam
    • Politik
    • Hukum
    • Kriminal
    • Keamanan
  • Kesra
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Keagamaan
    • Lingkungan
    • Sosial
  • Ekonomi
    • Makro/Mikro
    • Keuangan
    • Pasar
    • Otomotif
    • Pariwisata
    • Transportasi
  • Olahraga
    • Sepakbola
    • Raket
    • Balapan
    • Lain - Lain
  • Internasional
  • Iptek
    • Sains
    • Teknologi
  • Gaya Hidup
    • Film
    • Musik
    • Selebritis
    • Trend
  • Nusantara
    • DKI Jakarta
    • Daerah
  • Galeri
    • Video
    • Foto
  • Index
  • Polhukrimkam
    • Politik
    • Hukum
    • Kriminal
    • Keamanan
  • Kesra
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Keagamaan
    • Lingkungan
    • Sosial
  • Ekonomi
    • Makro/Mikro
    • Keuangan
    • Pasar
    • Otomotif
    • Pariwisata
    • Transportasi
  • Olahraga
    • Sepakbola
    • Raket
    • Balapan
    • Lain - Lain
  • Internasional
  • Iptek
    • Sains
    • Teknologi
  • Gaya Hidup
    • Film
    • Musik
    • Selebritis
    • Trend
  • Nusantara
    • DKI Jakarta
    • Daerah
  • Galeri
    • Video
    • Foto
  • Index

Pencarian Harian Umum

  • Polhukrimkam
    • Politik
    • Hukum
    • Kriminal
    • Keamanan
  • Kesra
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Keagamaan
    • Lingkungan
    • Sosial
  • Ekonomi
    • Makro/Mikro
    • Keuangan
    • Pasar
    • Otomotif
    • Pariwisata
    • Transportasi
  • Olahraga
    • Sepakbola
    • Raket
    • Balapan
    • Lain - Lain
  • Internasional
  • Iptek
    • Sains
    • Teknologi
  • Gaya Hidup
    • Film
    • Musik
    • Selebritis
    • Trend
  • Nusantara
    • DKI Jakarta
    • Daerah
  • Galeri
    • Video
    • Foto

Dinilai Banyak Kejanggalan, Rusuh di Mako Brimob Dicurigai untuk Pengalihan Isu

  • 10/05/2018 09:11
  • by Drajat
  • 16140 Views

Jakarta, Harian Umum- Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid dan warganet melihat banyak keanehan dan kejanggalan dalam kasus kerusuhan di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat, Selasa (9/5/2018) malam.

Keanehan dan kejanggalan itu membuat mereka curiga kalau peristiwa yang menewaskan lima polisi dan satu narapidana kasus terorisme tersebut merupakan peristiwa rekayasa dengan tujuan untuk mengalihkan isu-isu yang merontokkan kewibawaan dan intergritas pemerintahan Jokowi.

"Ikut prihatin dan berduka atas kejadian di Rutan Cabang Salemba (sering disebut sebagai Mako Brimob), tapi kok bisa ya Rutan itu 2 hari dikuasai penuh oleh para tahanan, yang (anehnya) pegang banyak senjata? Polisi yang tewas malah sampai 5 orang," kata Hidayat Nur Wahid melalui akun Twitter pribadinya, @hnurwahid, Kamis (10/5/2018). 

Meski demikian politisi PKS yang akrab disapa HNW itu berharap kasus ini segera selesai dan tak ada lagi kasus serupa.

"Semoga segera clear, tak terulang dan tak ada terorisme lagi," katanya.

Kecurigaan juga diutarakan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak melalui akun Twitternya, @Dahnilanzar.

"Sajam diperoleh teroris darimana di tengah Mako Brimob yang super ketat? Kepolisian harus mengusut tuntas. Agar tidak ada lagi korban seperti ini, apalagi di pusat keamanan negara," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi mengatakan kalau kerusuhan pecah di Rutan Mako Brimob karena ada narapidana kasus terorisme yang tidak terima makanan untuknya diverifikasi sesuai standard operational procedure (SOP) di Mako Brimob.

Akibat kejadian ini, lima polisi tewas akibat sayatan senjata tajam di leher, sementara satu narapidana juga tewas.

Soal luka sayatan di leher ini, mendapat sorotan tajam dari akun @JalalHusin.

 "Sekali lagi kami ulangi, mayoritas korban meninggal akibat luka sayatan senjata tajam di leher, ini hanya bisa dilakukan oleh pasukan terlatih yang menyergap dari belakang dan sangat sangat kecil kemungkinan dilakukan oleh napi tahanan," katanya.

Dahnil mengaku, dua hari sebelum kejadian ia telah mengingatkan soal dampak eskalasi politik yang tinggi menjelang Pilpres 2019, dan kerusuhan di Mako Brimob tiba-tiba meledak.

"Dua hari sebelumnya, saya dan Pak BM mengingatkan salah seorang petinggi negara yang mengurus keamanan, hati-hati dengan eskalasi politik yang tinggi. Kemudian tiba-tiba ada korban yang tidak bersalah jatuh terjadi terkait dengan terorisme. Maka, kejadian di Mako harus diungkap dengan terbuka," kata Ketum PP Pemuda Muhammadiyah itu melalui akun @Dahnilanzar miliknya.

Akun @DatuakPanduko bahkan blak-blakan menuduh kalau kerusuhan di Mako Brimob merupakan upaya pengalihan isu atas berbagai peristiwa faktual yang membuat citra pemerintahan Jokowi makin terpuruk.

Seperti kita tahu, saat ini rupiah ambruk hingga tembus 14.000/dolar AS, sementara gerakan #2019GantiPresiden kini bahkan telah punya relawan, dan penerbitan Perpres No 20 Tahun 2018 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing membuat kredibilitas dan integritas Jokowi makin tergerus.

"Om Hendro yang ganteng ... makasih banyak bikin propaganda Mako Brimob malah jadi bumerang buat Jokowi .... senjata makan tuan ... bukannya mengurangi isu negatif malah memperburuk citra Jokowi ... Elektabilitas Jokowi sudah kritis ... Selamat jalan ke Solo ... bye2 Jokowi ...," kata akun @DatuakPanduko.

Akun ini menambahkan:

"Memainkan isu teroris buat pengalihan isu udah ga efektif .... mungkin Om Hendro harus merancang Propaganda baru .... ini menandakan kubu Jokowi udah putus asa ... panik ga tau harus ngapain lagi ... dana pencitraan puluhan triliun hasilnya cuma dapat 27% dengan kondisi tren yang kian turun,"  katanya.

Saat ini Rutan Mako Brimob dikabarkan telah sepenuhnya dikuasai kepolisian, dan 155 narapidana kasus terorisme di Rutan itu yang terlibat dalam kerusuhan, akan dipindahkan ke Nusakambangan. (rhm)

  • Share:

BERITA TERKAIT

Kerusuhan di Rutan Mako Brimob Tewaskan 6 Orang
Hukum

Kerusuhan di Rutan Mako Brimob Tewaskan 6 Orang

  • 09/05/2018 17:516
Napi Kasus Terorisme Bebaskan Sandera Setelah Minta Makanan
Hukum

Napi Kasus Terorisme Bebaskan Sandera Setelah Minta Makanan

  • 10/05/2018 06:366
Sipir Diduga Lecehkan Al Qur'an, Rutan Mako Brimob Rusuh
Kriminal

Sipir Diduga Lecehkan Al Qur'an, Rutan Mako Brimob Rusuh

  • 10/11/2017 21:016

  • 01/01/1970 07:006

  • 01/01/1970 07:006

BERITA TERBARU

Tim Monitoring Satgas Covid-19 Sumut Terus Tegakkan PPKM
08/03/2021 10:36 WIB || DKI Jakarta
Pemprov Riau Minta Perusahaan Perkebunan Lakukan Tindakan Preventif Atasi Kebakaran Lahan
07/03/2021 06:51 WIB || Lingkungan
Satpol PP Sumut Tertibkan Reklame Menyimpang
06/03/2021 12:00 WIB || Lingkungan
Kemakmuran Umat Harus Selaras Penambahan Rumah Ibadah
06/03/2021 10:10 WIB || Sosial
Sekda Aceh Minta DLHK Susun Strategi Pelestarian Hutan dan Lingkungan Hidup
06/03/2021 08:00 WIB || Lingkungan
FGD IAIN Takengon, Menuju Kampus Islami yang Berkualitas
06/03/2021 06:00 WIB || Pendidikan
Fasilitas Squash di GOR Koja Jadi Aset DKI
06/03/2021 04:00 WIB || Raket
Pastikan Tepat Sasaran, Dinsos DKI Jakarta Lakukan Pemutakhiran Data Penerima Bantuan Sosial Tunai
06/03/2021 02:42 WIB || Sosial
Arinal Djunaidi Memaparkan Pembangun Provinsi Lampung kepada Tim Penilai Penghargaan Pembangunan Dae...
05/03/2021 12:05 WIB || Daerah
Indonesia Negara Rawan Bencana, Jokowi Ingatkan Seluruh Pihak Antisipasi
05/03/2021 10:15 WIB || Lingkungan

POPULER SEPEKAN

9.499 Tenaga Kontrak Pemerintah Aceh 2021 Ikrarkan Sumpah
04/03/2021 02:30 WIB || Daerah
Wagub Sumut Terima Kunjungan Dubes India
04/03/2021 07:25 WIB || Pariwisata
Investasi Bodong & Pinjol Ilegal Makin Marak, Satgas Waspada Investasi Himbau Masyarakat Kenali 2L
04/03/2021 10:00 WIB || Keuangan
Edy Rahmayadi Ingin Semua Pihak Kerja Sama Mempercepat Kembangkan Danau Toba
04/03/2021 22:10 WIB || Pariwisata
Soal APBD 2021, Pemprov Riau Dua Kali Kirim Surat Teguran Ke Pemkab Rohil
05/03/2021 08:45 WIB || Daerah
TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri ke-110 Kabupaten Padang Pariaman dan Kepulauan Mentawai Resmi Di...
04/03/2021 02:20 WIB || Daerah
Satpol PP Sumut Tertibkan Reklame Menyimpang
06/03/2021 12:00 WIB || Lingkungan
Gubernur Sumbar Temui Menkopolhukam, Tindak Lanjutin Percepatan Pembangunan Monumen Bela Negara
05/03/2021 06:30 WIB || Pendidikan
Penumpang Kapal Tujuan Kepulauan Seribu Dilakukan Rapid Test Antigen
04/03/2021 20:37 WIB || Kesehatan
Kemakmuran Umat Harus Selaras Penambahan Rumah Ibadah
06/03/2021 10:10 WIB || Sosial
  • Web Profil
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak
© Copyright Harian Umum 2018