JAKARTA, HARIAN UMUM - Ajang balap Formula E akan digelar di Ibukota pada 2020. Anggaran yang disetujui untuk membiayai beberapa tahapan event tersebut sebesar Rp 360 miliar atau 20,79 juta poundsterling.
Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Syahrial mengatakan anggaran sebesar itu sudah masuk ke dalam slot APBD-P DKI tahun 2019 dan sudah disetujui oleh legislatif dan eksekutif.
Syahrial menyebutkan anggaran sebesar Rp 360 itu digunakan untuk melaksanakan kegiatan fun race dan rangkaian sosialisasi perhelatan tersebut. tapi belum bisa dipastikan ihwal waktu penyelenggaraannya. "Kita ada pra event fun race Rp 360 miliar + Rp 600 juta pra event sosialisasi," kata Syahrial.
Dengan adanya pra even dan sosialisasi itu untuk memperkenalkan balapan mobil yang menggunakan energi listrik itu kepada masyarakat Ibu Kota. "Kan enggak ujug-ujug ada Formula E, masyarakat bingung," ujarnya.
Untuk mensukseskan perhelatan tersebut, Syahrial mengusulkan
Kepada penyelenggara untuk menggandeng Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan KONI. Sebab pra event Formula E harus ditangani oleh pihak-pihak yang berkompeten.
"Saya usulkan acara ini nanti untuk kerja sama dengan IMI dan Koni, karena mereka yamg lebih mengerti. lalu Intinya Indonesia harus dilibatkan untuk pembalapnya di ajang formula E,"jelasnya
Dia berharap dengan adanya acara ini dapat memberikan banyak dampak positif. Dengan even internasional tersebut diharapkan Indonesia lebih dikenal di mata dunia.
"Dengan adanya event ini harus ada kelanjutannya, harus ada manfaat untuk DKI, lalu ekonomi DKI juga meningkat, jasa kuliner akan berkembang, dan terakhir industri balap ini berkembang," jelasnya. (Zat)